
Dinas Pendidikan memastikan tidak ada perploncoan saat PLS di semua sekolah di Kabupaten Blitar
Mayangkaranews.com : Dinas Pendidikan memastikan tidak ada perploncoan saat Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) di semua sekolah di Kabupaten Blitar. Kasi Pengendali Mutu Bidang Lanjutan, Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar Suhartono mengatakan dari laporan tim Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Timur yang melakukan sidak langsung ke beberapa sekolah mulai dari sekolah tingkat SD sampai SMA-SMK, tidak ada temuan yang mencolok dan mengindikasikan terjadinya aksi perploncoan dari OSIS dan guru dari semua sekolah. Selain itu di sekolah-sekolah yang sempat dicurigai melakukan aksi perploncoan seperti di SMAN 1 Garum dan SMPN 1 Wlingi juga tidak terbukti ada kegiatan yang mengarah ke aksi yang tidak terpuji atau mensyaratkan siswa barunya melakukan kegiatan aneh.
Menurut Suhartono himbauan bagi siswa putri yang berambut panjang untuk mengepang rambutnya di SMPN 1 Wlingi lebih agar terlihat rapi dan seragam saja, tidak ada maksud lain sementara untuk nama menu makanan aneh seperti cacing berlarva di SMAN 1 Garum lebih ke kreatifitas kata saja. Suhartono mengaku dari sidak intern Dinas Pendidikan sendiri ke Kecamatan Kesamben, Kecamatan Garum, Kecamatan Wlingi dan Kecamatan Nglegok pihaknya menilai Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) tahun ini cenderung lebih mengajak siswa baru untuk tahu lebih jauh mengenai sekolah barunya. Suhartono menambahkan Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar sendiri menilai pelaksanaan Pengenalan Lingkungan Sekolah (pengganti MOS) tahun ini lebih baik jika dibanding tahun lalu.(Yuda)