mayangkaranews.com, Kemenag Kota Blitar kekurangan staff. Kasi Madrasah dan Pendidikan Agama ( Mapenda ) Kota Blitar – Baharudin mengatakan rata-rata saat ini jumlah staff di setiap seksi hanya berjumlah 4 orang, padahal sesuai dengan standar baku staff di setiap bagian harus berjumlah 10 orang, akibatnya beban kerja staff terlalu banyak dan berakibat produktifitas kerja menurun drastis. Menurut Baharudin dengan kondisi seperti ini mayoritas staff setiap hari harus lembur dan pekerjaan baru selesai dikerjakan pada waktu maghrib padahal jam kantor selesai pada pukul 4 sore. Baharudin mengaku Kemenag Kota Blitar sudah mengajukan proposal penambahan staff ke pusat tetapi tidak ada tindak lanjut positif Kemenag RI beralasan sekarang sudah tidak ada anggaran untuk rekrutmen staff baru dan staff yang ada saat ini dinilai masih bisa dimaksimalkan. Baharudin menambahkan Kemenag Kota Blitar saat ini masih menunggu SK dari Kemenag Pusat, terkait pengangkatan K-1 dan K-2 Kemenag Kota Blitar walaupun secara jumlah masih belum bisa menutup kekurangan staff saat ini. ( Yuda )
