
Menjelang mutasi akbar, 390 PNS di Kota Blitar dijadwalkan menjalani uji kepatutan dan kelayakan
Mayangkaranews.com : Kepala Badan Kepegawaian Daerah ( BKD ) Kota Blitar Suyoto mengatakan, “fit and proper test” memang dilakukan untuk melihat kemampuan semua PNS di Kota Blitar, terkait penataan dan pemetaan kompetensi yang dimiliki masing-masing PNS, termasuk untuk pengisian persiapan penataan kelembagaan yang baru. Selain itu agar memudahkan Walikota Blitar dalam memilih personil yang nantinya akan menempati posisi strategis, termasuk mengetahui PNS yang dinilai tidak berkopenten.
Menurut Suyoto, untuk eselon II pihaknya menjadwalkan pertengahan bulan ini, sementara eselon IIIA akhir juli 2016, keduanya dilaksanakan di Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Psikologi Terapan (LP3T) Universitas Airlangga Surabaya dan khusus eselon IIIB ke bawah dilaksanakan setelah perubahan anggaran 2016 di Kota Blitar. Suyoto mengaku, uji kepatutan dan kelayakan ini memang bagian dari upaya Walikota Blitar menilai PNS dijajarannya, sebelum dilakukan mutasi. Suyoto menambahkan, PNS yang menjalani “fit and proper test” kali ini hanya yang berasal dari eselon II sampai eselon IV.(Yuda)