Program Gema Pramantik Di Kabupaten Blitar Tidak Aktif

Mayangkaranews.com : Program Gema Pramantik di mayoritas sekolah di Kabupaten Blitar tidak aktif. Kepala Bidang Penanganan Penyakit dan Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Dr. Christine Indrawati mengatakan selama ini program pramuka di kebanyakan sekolah di Kabupaten Blitar ternyata mati suri padahal syarat utama Gema Pramantik bisa sukses harus melalui kader-kader pramuka di sekolah. Selain itu meski sudah ada kegiatan pramuka di beberapa sekolah peserta yang berminat mengikuti program Gema Pramantik juga masih rendah. Menurut Christine untuk pramuka tingkat SD-MI  minat mereka mengikuti Gema Pramantik memang sangat tinggi karena kegiatan pramuka memang menjadi agenda wajib. Tetapi untuk tingkat SMP dan SMA  minat mereka rendah karena mereka masih gengsi dan menganggap kegiatan memantau jentik bukan kegiatan keren. Christine mengaku akibat masih sedikitnya kesadaran siswa untuk mengikuti program Gema Pramantik kemauan dan pengetahuan warga untuk membasmi jentik nyamuk demam berdarah masih rendah sehingga kasus demam berdarah di kampung dan pelosok masih tinggi.
Saat ini Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar bekerjasama untuk menggalakkan kembali program Gema Pramantik di semua sekolah baik tingkat SD, SMP maupun SMA. Gema Pramantik merupakan Program Gerakan Bersama Pramuka Pemantau Jentik yang masuk kegiatan Pemerintah Kabupaten Blitar melalui Pramuka yang ada di gugus depan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengurangi Penyakit Demam Berdarah karena tahun ini  merupakan puncak dari siklus pemkembangan nyamuk Aedes Aegypti.(Yuda)